Cnnteknologi.net – Samsung Galaxy J Pro series akhirnya resmi dipasarkan di Indonesia. Salah satu dari Galaxy J Pro series yang dipasarkan yaitu Samsung J7 Pro. Smartphone ini hadir untuk menyasar segmentasi pasar kelas menengah, khususnya bagi mereka yang menyukai aktivitas foto selfie dengan harga yang terjangkau.
Kamera depan belakang 13 MP
Sebagai smartphone yang didesaing khusus untuk selfie, Galaxy J7 Pro mengusung kamera belakang dengan resolusi 13 MP aperture f/1.7, lengkap dengan fitur autofocus dan LED flash. Sedangkan untuk kamera depannya memiliki resolusi yang sama dengan kamera belakangnya, yaitu 13 MP dengan aperture f/1.9. Untuk menghasilkan foto selfie yang terang saat berfoto di tempat yang minim cahaya, Samsung menyematkan fitur LED flash pada kamera depannya.
Salah satu kelebihan yang ditawarkan Samsung pada produknya kali ini adalah panel layar yang digunakan yaitu Super AMOLED. Dulu, panel layar ini hanya tersedia untuk smartphone premium milik Samsung. Namun kini, smartphone kelas menengah pun telah menggunakannya.
Keunggulan layar Super AMOLED yaitu mampu menghasilkan tampilan layar yang lebih kontras ketimbang layar IPS LCD. Galaxy J7 Pro memiliki layar seluas 5,5 inci dengan resolusi Full HD dan tingkat kerapatan layar mencapai 401 ppi.
Fitur ini menjadi salah satu fitur unggulan dari produk-produk Samsung. Dengan fitur ini, layar akan terus menampilkan jam, tanggal, dan notifikasi. Pertanyaannya, apakah ini akan buat smartphone jadi boros baterai? Penggunaan layar Super AMOLED memungkinkan hanya beberapa piksel saja yang digunakan sehingga tidak akan menyedot habis daya baterai.
Exynos 7870, RAM 3 GB
Pada sektor dapur pacu, smartphone ini memiliki spesifikasi yang sama dengan Samsung Galaxy J7 (2017) dimana menggunakan prosesor Exynos 7870 octa-core 1,6 GHz Cortex-A53. RAM yang dimiliki pun sama, yaitu 3 GB dengan internal storage 32 GB. Sedangkan untuk sistem operasi sudah menggunakan Android 7.0 Nougat.
Samsung Galaxy J7 Pro hadir dengan desain bodi yang membulat di keempat sudutnya, mirip dengan seri Galaxy A (2017). Namun berbeda pada panel belakangnya dimana Galaxy J7 Pro memiliki desain garis antena yang baru. Panel belakangnya dibalut dengan material metal. Bodi smartphone ini cukup tipis dengan dimensi 152 x 74 x 7,9 mm, bobotnya cukup berat mencapai 181 gram.
Baca: Resmi Samsung merelease Galaxy J5 Pro
Fingerprint di depan
Seperti kebanyakan smartphone Samsung lainnya, smartphone ini juga dibekali fingerprint yang diposisikan pada bagian depan bodi dan diintegrasikan dengan tombol Home fisik. Penempatan fingerprint di depan juga menjadi nilai lebih dari Galaxy J7 Pro dimana bakal memudahkan untuk membuka layar saat smartphone sedang berada di atas meja.
Baterai 3.600 mAh
Untuk menjalankan semua fitur yang ada, Samsung membekali smartphone ini dengan baterai berkapasitas 3.600 mAh. Kapasitas baterai yang cukup besar. Namun sayangnya Samsung tidak membekalinya dengan fitur fast charging.
Baca: Nokia 8 muncul di Website Resmi Nokia
Harga Samsung J7 Pro
Anda tertarik membelinya? Untuk mendapatkan Samsung Galaxy J7 Pro, Anda diharus merogoh kocek sebanyak Rp4 juta. Untuk varian warnanya, smartphone ini hanya memiliki dua varian warna yaitu gold dan black.
